Download Koleksi Custom Rom Andromax Z Hisense EG680
Spesifikasi Lengkap Andromax Z Hisense EG680
Dimensi: 155 x 76.5 x 8.9mmLayar: 5.5 inches, 720 x 1280 pixel
Jenis layar: IPS LCD, Capacitive touchscreen
Memory Internal: 8 GB
Slot microSD: yes up to 32 GB
RAM: 1 GB RAM
Koneksi: GPRS, EDGE, EVDO Rev. A up to 3.1 Mbps
Wifi: Wi-Fi 802.11 b/g/n, Hotspot
Bluetooth: Yes, v3.0
USB: microUSB v2.0
Fitur O.S. Android: OS, v4.2 (Jelly Bean)
CPU: Quad Core 1.5 GHz
GPU: PowerVR SGX544
Kamera belakang: 8 MP, autofokus, LED Flash
Kamera depan: 2 MP
Radio FM radio
GPS Yes
Baterai Tipe 2500 mAh
Berikut adalah 5 Kumpulan Custom ROM tersebut:
Color OS V2 for Andromax Z: Download
Stallion Mod V4 for Andromax Z: Download
MIUI V5 for Andromax Z: Download
Kitkat Rom For Andromax Z: Download
Hisense MIRA II for Andromax Z: Download
Bagaimana Cara Memasang Custom ROM di Andomax Z
Sebelum kita memasang Custom rom yang sudah di download tadi, Pastikan Smartphone tersebut dalam keadaan sudah di root, kalau belum di root anda bisa mengikuti langkah berikut ini:
Tutorial Cara Root Andromax Z dengan CWM
Peralatan yang dibutuhkan:
1. Install SP Flash Driver:
- Extract file SP_Flash_Driver.zip yang di download dari link diatas.
- Buka device manager di PC/Laptop
- Hubungkan MaxZ ke PC (USB Debugging tidak harus aktif)
- Restart Andromax Z sambil tetap terhubung ke PC, siap - siap ada "Other Device - MT65xx Preloader" yang muncul di device manager.
- Begitu muncul, klik kanan pada "MT65xx Preloader", lalu pilih update driver
- Setelah itu pilih "Browse my computer for driver software"
- Lalu klik tombol browse, dan pilih folder tempat hasil extract file SP_Flash_Driver.zip. Biarkan "Include subfolders" tetap tercentang. Kemudian klik next.
- Jika muncul pesan peringatan dari Windows Security, klik "Install this driver software anyway".
- Driver SP Flash Tool telah terinstall.
* Jika ada yang gagal menginstall driver, mungkin "driver signature enforcement" dari windows (Win 8 / 7) perlu di disable, cara nya di google ada.
2. Flash CWM ke Max Z:
* Pastikan langkah 1 untuk menginstall SP Flash Driver telah sukses
- Pertama extract SP_Flash_Tool.zip dan cwm.zip dari link diatas.
- Jalankan (dobel klik) "Flash_tool.exe" dari hasil extract SP_Flash_Tool.zip
- Klik tombol "scatter-loading"
- cari file "MT6589_Android_scatter_emmc.txt" di folder hasil extract file cwm.zip
- klik open.
- Klik tulisan RECOVERY yang ada di grid bagian bawah.
- Cari file CWM-Recovery.img dari folder hasil extract cwm.zip
- klik open
- pastikan RECOVERY sudah tercentang
- klik tombol Download yang ada di toolbar
- Dengan kondisi tersambung dengan PC, restart Max Z seperti biasa, pada waktu reboot, maka SP Flash Tool akan mengenali boot loader Max Z dan melakukan proses flashing.
- Jika sukses akan muncul lingkaran hijau.
Alternatif Cara Root Andromax Z
Pastikan CWM sudah terinstall.
Download File berikut: MaxZ_Root.zip.
Kemudian Copy ke SD card
Masuk ke CWM Install zip from sd card Cari file maxZ root.zip yang tadi disimpan di SD card.
Pilih yes
dan Andromax Z telah dalam kondisi Root.
kalau belum yakin bisa cek menggunakan root checker
- Buka device manager di PC/Laptop
- Hubungkan MaxZ ke PC (USB Debugging tidak harus aktif)
- Restart Andromax Z sambil tetap terhubung ke PC, siap - siap ada "Other Device - MT65xx Preloader" yang muncul di device manager.
- Begitu muncul, klik kanan pada "MT65xx Preloader", lalu pilih update driver
- Setelah itu pilih "Browse my computer for driver software"
- Lalu klik tombol browse, dan pilih folder tempat hasil extract file SP_Flash_Driver.zip. Biarkan "Include subfolders" tetap tercentang. Kemudian klik next.
- Jika muncul pesan peringatan dari Windows Security, klik "Install this driver software anyway".
- Driver SP Flash Tool telah terinstall.
* Jika ada yang gagal menginstall driver, mungkin "driver signature enforcement" dari windows (Win 8 / 7) perlu di disable, cara nya di google ada.
2. Flash CWM ke Max Z:
* Pastikan langkah 1 untuk menginstall SP Flash Driver telah sukses
- Pertama extract SP_Flash_Tool.zip dan cwm.zip dari link diatas.
- Jalankan (dobel klik) "Flash_tool.exe" dari hasil extract SP_Flash_Tool.zip
- Klik tombol "scatter-loading"
- cari file "MT6589_Android_scatter_emmc.txt" di folder hasil extract file cwm.zip
- klik open.
- Klik tulisan RECOVERY yang ada di grid bagian bawah.
- Cari file CWM-Recovery.img dari folder hasil extract cwm.zip
- klik open
- pastikan RECOVERY sudah tercentang
- klik tombol Download yang ada di toolbar
- Dengan kondisi tersambung dengan PC, restart Max Z seperti biasa, pada waktu reboot, maka SP Flash Tool akan mengenali boot loader Max Z dan melakukan proses flashing.
- Jika sukses akan muncul lingkaran hijau.
Alternatif Cara Root Andromax Z
Pastikan CWM sudah terinstall.
Download File berikut: MaxZ_Root.zip.
Kemudian Copy ke SD card
Masuk ke CWM Install zip from sd card Cari file maxZ root.zip yang tadi disimpan di SD card.
Pilih yes
dan Andromax Z telah dalam kondisi Root.
kalau belum yakin bisa cek menggunakan root checker
ConversionConversion EmoticonEmoticon